"Meski ada rebound yang cukup tajam dari pertumbuhan ekonomi di beberapa negara, tapi angka pengangguran global secara resmi masih mencapai 205 juta pada 2010, tidak berubah dari tahun 2009 dan 27,6% lebih tinggi dari angka menjelang krisis ekonomi global pada 2007," demikian diungkapkan International Labour Organisation (ILO) dalam pernyataannya seperti dikutip dari AFP, Selasa (25/1/2011).
"ILO memperkirakan tingkat pengangguran global mencapai 6,1%, atau setara 203,3 juta orang selama tahun 2011," demikian perkiraan dari ILO.
Sejak tahun 2007, setengah dari pengangguran berada di negara-negara industri dan Uni Eropa. Menurut ILO, banyak kaum muda yang sudah mencapai usia kerja gagal mendapatkan pekerjaan. Namun ILO mencatat, di beberapa negara berkembang seperti Brasil, Kazakhstan dan Thailand, tingkat pengangguran sudah turun di bawah level sebelum krisis.
Selain 205 juta pengangguran, sebanyak 1,53 miliar orang juga terjebak sebagai 'karyawan rentan' yakni yang memiliki pekerjaan sementara saja. Angka pengangguran dari kamum muda juga meningkat menjadi 78 juta pada tahun 2010, dibandingkan level sebelum krisis tahun 2007 yang sebanyak 73,5 juta.
"Angka pengangguran muda adalah prioritas dunia. Dan ini harus melibatkan keluarha, perpaduan sosial dan kredibilitas kebijakan," jelas Direktur ILO, Juan Somavia.
Sumber : kaskus.us