-->

Benarkah NASA Telah Menemukan Kaum Ya'juj Ma'juj

Weekly World News telah mengungkapkan tentang penemuan mengejutkan mengenai satu kaum primitif yang di panggil Mole People hidup 20 mil di bawah tanah, menggunakan terowongan rahasia untuk memasuki Amerika Serikat! Penemuan ini telah dibuat bukan oleh arkeolog, tetapi oleh ilmuwan NASA yang menggali jauh ke dalam Bumi - dan mereka mencoba menyembunyikan keberadaan kaum ini dari pengetahuan publik ..Seorang pekerja NASA yang tidak mau disebut telah mengungkapkan gambar-gambar eksklusif and informasi mengenai kaum 'orang gua' ini. "Cerita ini harus diberitahu," kata sumber itu. "Ia terlalu besar untuk disorok". Sumber itu telah mengungkapkan beberapa rahasia besar mengenai Mole People. "Tampaknya mereka seperti kaum yang ramah", beliau berkata, "Tetapi mereka amat primitif. Kami mencoba berkomunikasi dengan mereka, tetapi satu kerja yang susah karena mereka tidak tahu bahasa Inggris "."Mole People, sebagaimana yang kami panggil, memiliki akses mudah untuk ke muka Bumi (surface world)", kata sumber itu.


"Dengan demikian, President Bush mengendalikan situasi ini dengan penuh hati-hati. "Tersilap langkah bisa mengakibatkan makhluk ini menyatakan perang dengan manusia di atas. Kami tidak pasti berapa jumlah mereka ini. Kami baru melihat satu kota sejauh ini, dengan perkiraan 2000 orang Mole tinggai di situ. "Tetapi ada pihak yang menyatakan bahwa mungkin jutaan orang Mole tinggal merata-rata di dalam kota-kota bawah tanah, bertebaran di bawah muka Bumi".Makhluk itu memiliki beberapa persamaan dengan manusia - dan juga sedikit perbedaan. "Seperti kita, mereka berjalan dengan dua kaki, tetapi mereka jauh lebih tinggi dari manusia biasa - setinggi 8 ke 10 kaki tinggi. Jari-jari mereka seperti kuku binatang. Dan tangan mereka juga seperti kaki bebek (webbed), dirancang untuk menggali, bukan seperti kuku mole "" Kulit mereka sangat kuat untuk menahan panas yang ekstrim dan juga kondisi yang parah.


di bawah bumi "."Ditemukan bahwa terdapat hubungan dan interaksi antara manusia dengan makhluk ini suatu ketika dahulu - mereka berbicara di dalam bahasa yang hampir sama dengan dialek Navajo Lama.Sumber itu juga menyatakan bahwa kaum Mole ini memiliki sistem otot-otot yang sangat besar, membuat mereka mampu bertindak ganas. "Apabila salah seorang anggota ekspedisi itu menyalakan rokok, kaum Mole menganggap itu sebagai satu ancaman dan terus menyerang belia u". "Mereka mencakar dan menyerang beliau seperti kucing hutan, hampir menjatuhkan beliau bersama rokoknya. Ia sangat beruntung selamat dan hidup dari insiden itu ".Kaum Mole sangat tertarik dengan dunia atas muka bumi - pakaian, alat-alat dan makanan terutama. 

Mereka sangat menyukai buah segar. "Saya belikan mereka sedikit anggur, dan mereka terus berpesta dan bersukaria", menurut kata sumber."Amat jelas mereka tidak bisa menanam buah-buahan mereka sendiri karena mereka tinggal 20 mil di bawah muka Bumi". NASA sangat tertarik untuk mengkaji kaum Mole. "Kami mau tahu segalanya tentang mereka - apa yang mereka makan, bagaimana mereka tinggal dan yang paling penting, apakah hubungan mereka dengan kaum manusia"."Kami bertanya-tanya jikalau mereka itu ada kaitan dengan manusia di dalam aspek-aspek tertentu. 

Apakah mereka adalah nenek moyang manusia modern hari ini secara genetis? "Pakar mengatakan ada spekulasi yang beragam mengenai kaum Mole. "Mereka bisa jadi apa saja, dari Yetis (Bigfoot), makhluk asing dari angkasa atau sisa orang yang selamat dari kota Atlantis Yang Hilang. Apakah makhluk itu musuh dan suka berperang ataupun peramah dan sanggup bekerjasaman? Dan bagaimana dengan minyak dan penyimpanan mineral di bawah bumi? Siapa yang memiliki mereka: kaum Mole atau kita?


Bagaimana dengan NASA dimana misi awalnya adalah untuk mengeksplorasi ruang angkasa - telah menemukan kaum yang hidup di bawah muka Bumi? Juru bicara NASA tidak membantah maupun mengiyakan laporan itu. Setelah menerima tekanan hebat dari warta wan, juru bicara White House menjanjikan informasi yang dibenarkan oleh White House untuk disebarkan. Tetapi ia memperingatkan "mungkin tidak untuk waktu yang terdekat".Menurut sumber itu, NASA menemukan kaum bawah tanah itu dalam bulan Agustus ketika sedang menjalankan proyek rahasia yang di beri nama Operation Mole Hole - satu inisiatif dimana warta wan sekarang percaya ia mungkin untuk mengintip Cina, menggunakan "teknologi bawah tanah".Sejauh ini NASA telah menemukan pintu akses rahasia ke dunia bawah tanah di area sekitar Washington State s Mount Shasta, gua Mammoth di Kentucky dan juga gua-gua yang bertebaran di sekitar barat daya US menurut kata sumber. 

Berabad lamanya manusia telah bercerita tentang keberadaan makhluk di bawah muka Bumi.Sekarang, untuk pertama kalinya, spekulasi itu telah dibuktikan kesahihannya. Tetapi apakah makhluk-makhluk ini kawan ataupun lawan masih tidak diketahui. 

 
DARI SURAT AL KAHFI : Allah menceritakan kisah pria itu seperti firman-Nya dalam surat itu: "Mereka akan bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Zulkarnain. Katakanlah: 'Aku akan bacakan kepadamu cerita tentang'. Sesungguhnya Kami memberi kekuasaan kepadanya di (muka) bumi, dan Kami memberikan kepadanya jalan (untuk mencapai) segala sesuatu, maka dia pun menempuh suatu jalan."Hingga saat dia sampai ke tempat terbenam matahari, dia melihat matahari terbenam di dalam laut berlumpur hitam dan dia menemukan di situ segolongan umat. Kami berkata: 'Hai Zulkarnain, kamu bisa menyiksa atau bisa berbuat kebaikan terhadap mereka'. Berkata Zulkarnain: 'Adapun orang yang aniaya maka kami kelak akan mengazabnya dengan azab yang tidak ada taranya'. "(Ayat 83 sampai 87)"Kemudian dia menempuh jalan (yang lain). Hingga saat sampai ke tempat terbit matahari (Timur) dia menemukan matahari itu menyinari segolongan umat yang Kami tidak menjadikan untuk mereka sesuatu yang melindunginya dari (cahaya) matahari itu, "(ayat 89 dan 90).

Kawasan yang dicurigai sebagai benteng
"Kemudian dia menempuh suatu jalan (yang lain lagi). Sampai saat dia sampai antara dua gunung, dia menemukan di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak mengerti pembicaraan. Mereka berkata: 'Hai Zulkarnain, sesungguhnya Yakjuj dan Makjuj ituorang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara mereka? '.Zulkarnain mengatakan: 'Apa yang dikuasakan Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka, berilah aku potongan-potongan besi'."Hingga saat besi itu sama rata dengan kedua (puncak) gunung itu, berkatalah Zulkarnain: 'Tiuplah (api itu)'. Hingga saat besi itu sudah menjadi (merah seperti) api, dia pun berkata: 'Berilah aku tembaga (yang mendidih) agar ku tuangkan ke atas besi panas itu'."Maka mereka tidak bisa mendakinya dan mereka tidak bisa (pula) melubanginya. Zulkarnain mengatakan: 'Ini (dinding) adalah rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah datang janji Tuhanku, Dia akan menjadikannya hancur luluh; dan janji Tuhanku itu adalah benar', "(ayat 92 sampai 98).

Tembok yang terbuka
Demikianlah secebis kisah tentang Zulkarnain. Dalam rangkaian perjalanan hidupnya, pria itu bertanggung jawab membangun tembok untuk menghalangi bangsa Yakjuj dan Makjuj mendatangkan angkara kepada manusia. Tembok bangunan Zulkarnain itu hanya akan runtuh ketika dunia sangat dekat dengan kiamat.

Misteri Yakjuj, Makjuj dikurung dalam tembok ajaib Oleh Nasron Sira Rahim DI balik pembangunan kota besar hasil kemajuan pembangunan dan kemodernan yang melanda hampir seluruh dunia hari ini, masih ada satu area rahasia di muka bumi ini yang menyimpan ribuan makhluk misterius. Sampai kini, eksplorasi demi eksplorasi di seluruh wilayah bumi masih belum menemukan wilayah asing itu sekaligus menyebabkan keberadaan makhluk tersebut tidak dikenali peneliti atau manusia umumnya.Namun, keberadaan makhluk itu adalah sahih dan suatu hari nanti, mereka akan muncul juga di hadapan manusia. Akan tetapi, ketika makhluk itu muncul, sudah terlambat untuk manusia berbuat apa-apa lagi. Tidak ada lagi penelitian mengenai sejarah keberadaan atau penelitian ilmiah dilakukan terhadap makhluk itu seperti penemuan artefak atau spesies baru saat ini karena saat munculnya makhluk dikenal Yakjuj dan Makjuj itu, dunia sudah terlalu dekat dengan kiamat! Sejak dikurung ribuan tahun lalu, keberadaan dan lokasi 'tahanan' Yakjuj dan Makjuj masih menjadi misteri bagi manusia.Namun, keberadaan dua makhluk itu adalah pasti karena ia dinyatakan dalam al-Quran dan tergolong dalam perkara ghaib yang wajib diimani manusia melalui tanda besar terjadinya kiamat.


Dosen Departemen Al-Quran dan Al-Hadits, Akademi Pengajian Islam Universiti Malaya (API-UM), Prof Madya Dr Fauzi Deraman, berkata Yakjuj dan Makjuj bukanlah berupa hewan atau spesies lain sebaliknya ia adalah manusia yang berasal dari keturunan Nabi Adam AS.Katanya, menurut hadis, bangsa Yakjuj dan Makjuj keturunan anak lelaki Nuh AS yaitu Yafis yang berkembang melewati waktu sampai Zulkarnain membangun tembok untuk mencegah mereka keluar dari lokasi mereka. "Cerita tentang sejarah Yakjuj dan Makjuj tertera dalam al-Quran melalui surat al-Kahfi, ayat ke-92 sampai 98 sedangkan kebangkitan mereka dinyatakan dalam surat an-Anbiyaa ', ayat ke-96 dan 97," katanya. Allah berfirman melalui ayat Al-Kahfi itu: "Kemudian dia (Zulkarnain) menempuh suatu jalan (yang lain lagi).Sampai saat dia sampai antara dua gunung, dia menemukan di hadapan kedua bukit itu suatu kaum yang hampir tidak mengerti pembicaraan. "Mereka berkata: 'Hai Zulkarnain, sesungguhnya Yakjuj dan Makjuj itu orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara mereka?'. "Zulkarnain mengatakan: 'Apa yang dikuasakan Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan peralatan), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka. Berilah aku potongan-potongan besi '. "Hingga saat besi itu sudah sama rata dengan kedua (puncak) gunung itu, berkatalah Zulkarnain: 'Tiuplah (api itu)'. Hingga saat besi itu sudah menjadi (merah seperti) api, dia pun berkata: 'Berilah aku tembaga (yang mendidih) agar aku tuangkan ke atas besi panas itu. "Maka mereka tidak bisa mendakinya dan mereka tidak dapat melubanginya.Zulkarnain mengatakan: 'Ini (dinding) adalah rahmat dari Tuhanku, maka apabila sudah datang janji Tuhanku (kiamat), Dia akan menjadikannya hancur luluh dan janji Tuhanku itu adalah benar'. "Dalam ayat surah an-Anbiyaa 'pula, Allah berfirman:" Hingga saat dibukakan (tembok) Yakjuj dan Makjuj; dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan sudah dekatlah kedatangan janji yang benar (kaimat) maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang kafir.

(Mereka berkata): 'Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang yang zalim'. "Dr Fauzi mengatakan, selain dua surat al-Quran itu, ada banyak hadis kuat yang membicarakan tentang Yakjuj dan Makjuj tetapi ada juga perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai fitur-fitur bangsa itu yang tidak dijelaskan nas. "Hadis riwayat Imam Ahmad pula menjelaskan fitur fisik Yakjuj dan Makjuj yang antara lain bermuka bulat dan kulit kekuningan seperti wajah kebanyakan penduduk Asia Tengah. "Ulama juga cenderung mengatakan Yakjuj dan Makjuj berasal dan disegel di Asia Tengah berdasarkan interpretasi ayat ke-90 dari surat al-Khafi yang menyebut Zulkarnain sampai 'di tempat terbit matahari' yaitu timur dunia," katanya.Pendapat lain menambahkan yang Yakjuj dan Makjuj mungkin berasal dari bangsa Tartar dan Mongul sedangkan lokasi tahanan mereka adalah pegunungan luas Kaukasus. Ia mengatakan, kebanyakan ulama menyatakan yang bangsa itu terus ada hingga kini tetapi dipisahkan dari dunia manusia oleh Allah SWT melalui tembok dibangun Zulkarnain itu. Katanya, tugas bangsa itu setiap hari sejak ribuan tahun lalu adalah mengorek tembok itu untuk tembus ke dunia manusia tetapi Allah masih menghalangi mereka dengan kembali meneguhkan benteng tersebut sampai hampirnya hari kiamat.

"Allah akan mengizinkan tembok itu runtuh dan Yakjuj dan Makjuj bebas ke dunia manusia apabila hampirnya kiamat dan peristiwa itu menjadi satu dari 10 tanda besar kiamat," katanya. Yakjuj dan Makjuj ini muncul setelah kematian Dajal yang dibunuh Nabi Isa AS dan bangsa itu akan mendatangkan kerusakan besar di muka bumi.Kekuatan mereka dikatakan luar biasa dan terlalu hebat sehingga tidak ada yang mampu mengalahkan kelompok itu. "Nabi Isa AS memerintahkan manusia yang masih beriman berlindung di pegunungan untuk menghindari menjadi korban Yakjuj dan Makjuj; beliau kemudian berdoa kepada Allah SWT dan Allah membinasakan mereka dengan mengutus ulat yang menyerang belakang badan golongan itu sehingga mati. "Setelah bangsa Yakjuj dan Makjuj mati dan membusuk, Allah mengutus seekor burung besar untuk mengangkut dan membersihkan mayat itu dari bumi," katanya.Menurut dalil keberadaan Yakjuj dan Makjuj, manusia seharusnya yakin mempertahankan akidah Islam dan tidak bertangguh memohon ampunan dan ridha Allah karena mereka yang masih default adalah golongan yang dijelaskan dalam surat an-Anbiyaa 'di atas seperti firman-Nya: "(Mereka berkata):' Aduhai, celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang yang zalim '. "FAKTA Yakjuj dan Makjuj Ketika kemunculannya, mereka dikatakan akan menuju ke sebuah danau di Palestina dan akan minum air danau itu hingga kering. Memiliki zuriat yang ramai dan dikatakan tidak akan mati sehingga melahirkan lebih 1.000 zuriat. Tiada siapa bisa mengalahkan mereka dan hanya binasa dengan kekuasaan Allah. Muncul setelah turunnya Nabi Isa AS dan Dajal. Dalam sebuah hadis, Rasulullah menyatakan kebimbangannya ketika pada zaman beliau, Yakjuj dan Makjuj dikatakan sudah berhasil menebuk benteng Zulkarnain sebesar lingkaran dibentuk ibu jari dan jari telunjuk.

Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar